10 Kota Kuliner di Asia yang Harus Ada di Daftar Liburan Anda

Temukan berbagai kota kuliner di Asia yang menawarkan pengalaman gastronomi tak terlupakan dan wajib ada di daftar liburan Anda.

Asia adalah benua yang kaya akan budaya dan tradisi kuliner yang beragam. Dari street food yang menggugah selera hingga hidangan khas yang menggoda lidah, setiap kota di Asia menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan tak terlupakan.

Jika Anda seorang pencinta kuliner dan sedang merencanakan liburan, maka artikel ini akan membawa Anda menjelajahi 10 kota kuliner terbaik di Asia yang wajib ada dalam daftar perjalanan Anda.

Temukan berbagai hidangan lezat dan spot makan yang menarik yang akan memanjakan indera perasa Anda.

Eksplorasi Kota-Kota Terbaik untuk Wisata Kuliner di Asia

1. Taipei, Taiwan

Taipei, Taiwan
Foto: Kenishirotie/Envato Elements

Taipei adalah surga kuliner yang terkenal dengan pasar malamnya yang ramai dan penuh warna. Shilin Night Market dan Rahoe Night Market adalah dua lokasi populer di mana pengunjung dapat menikmati hidangan lokal yang lezat dan autentik.

Di Shilin Night Market, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba Stinky Tofu, yang terkenal dengan aromanya yang kuat namun lezat, Oa Misua yang merupakan sup mie tradisional, dan Gua Bao, sering disebut sebagai “Taiwanese Burger”, yang berisi daging babi yang gurih.

Sementara di Rahoe Night Market, cobalah Douhua, minuman segar yang disertai dengan butiran bubble dari tepung tapioka, menyegarkan dalam suasana pasar malam yang sibuk.

2. Penang, Malaysia

Penang, sering dijuluki sebagai ibu kota kuliner Malaysia, menawarkan ragam makanan yang merupakan perpaduan antara pengaruh kuliner China, Malaysia, dan India.

Beberapa tempat yang harus dikunjungi untuk wisata kuliner adalah Cecil Market Food Court, Beach Street, dan Pulau Tikus Night Market.

Di sini, wisatawan dapat mencicipi Penang Assam Laksa yang asam dan segar, Hokkien Mee yang berkuah, serta Wonton Mee yang mirip dengan mie goreng tek-tek. Nasi Kandar, yang populer di kalangan komunitas Muslim India, juga wajib dicoba saat berkunjung ke Penang.

3. Bangkok, Thailand

Bangkok, ibu kota Thailand, adalah kota di mana kuliner jalanan telah menjadi bagian integral dari budaya lokal. Warga Bangkok terkenal dengan kebiasaan “ngemil” mereka sepanjang hari, yang menjadikan kota ini surga makanan pinggir jalan.

Tempat-tempat seperti bantaran Sungai Chao Phraya, Sukhumvit, dan Boat Noodle Alley di dekat Victory Monument, serta Thonglor Night Market, adalah beberapa lokasi yang tidak boleh dilewatkan.

Pengunjung harus mencoba Som Tam, salad pepaya muda dengan saus asam pedas, dan Guay Teow Rhua, mie yang disajikan di atas perahu. Sebagai penutup, nikmati segarnya Cha Yen atau Thai Ice Tea, yang merupakan favorit tak hanya di kalangan lokal, tetapi juga wisatawan.

4. Fukuoka, Jepang

Fukuoka terkenal dengan Yatai-nya, yaitu gerobak makanan pinggir jalan yang sering ditemukan di selatan Nakasu Island dan sekitar stasiun Tenjin. Yatai menawarkan suasana seperti restoran mini yang bisa berpindah tempat dan menyajikan makanan yang lezat dengan harga terjangkau.

Salah satu hidangan yang paling dicari di Fukuoka adalah Tonkotsu Ramen, yang dibuat dari kaldu daging dan minyak babi. Bagi yang mencari alternatif halal, Yakitori, mirip sate ayam yang disajikan dengan kecap manis, bisa menjadi pilihan yang menggugah selera.

5. Hanoi, Vietnam

Hanoi adalah pusat kuliner khas Vietnam, dengan Pho dan Bun Cha sebagai hidangan andalan. Wisatawan sering berkunjung ke Jalan Hang Than dan Old Quarter untuk mencicipi Bun Cha, daging babi panggang yang disajikan dengan saus gurih asam dan dilengkapi dengan spring roll.

Untuk pengunjung Muslim, Pho menyediakan alternatif yang cocok, terutama Pho Ga dengan daging ayam dan Pho Bo dengan daging sapi. Pho biasanya dinikmati sebagai sarapan atau makan malam. Selain itu, jangan lewatkan mencoba kopi Vietnam yang kaya akan rasa.

6. Singapura

Singapura
Foto: Edgunn36/Envato Elements

Meskipun makanan pinggir jalan mulai jarang ditemukan, Singapura masih menawarkan beragam kuliner di Hawker Center yang tersebar di seluruh kota. Hawker Center adalah tempat ideal untuk menikmati perpaduan kuliner Melayu, China, dan India.

Old Airport Road Food Center adalah tempat yang tepat untuk menikmati Chili Crab. Untuk sarapan, Kaya Toast sangat populer dan tersedia di hampir semua kedai kopi.

Tiong Bahru Market & Food Center serta East Coast Parkway menawarkan hidangan seperti Hainan Chicken Rice, Katong Laksa, dan Roti Prata yang tak kalah lezat.

7. Seoul, Korea Selatan

Di Seoul, penjaja makanan jalanan dikenal sebagai Pojangmacha, mirip dengan restoran portabel yang sering kali berada di dalam kendaraan.

Salah satu tempat terbaik untuk mencicipi beragam hidangan jalanan adalah di pasar-pasar tradisional seperti Tongin Market, Gongdeok Market, Gwangjang Market, dan Namdaemun Market.

Di sana, wisatawan dapat menikmati Tteokbokki (kue beras pedas), Haemul Pajeon (pancake laut), dan Gimbap (gulungan nasi yang mirip dengan sushi).

Jangan lewatkan Hotteok, pancake manis dengan isi gula dan kayu manis, yang populer di kalangan pengunjung dan penduduk lokal.

8. Xi’an, China

Xi’an, terkenal dengan prajurit terakota, juga memiliki Muslim Quarter yang merupakan salah satu distrik Muslim tertua di China. Kawasan ini merupakan tempat berkumpulnya berbagai macam jajanan jalanan, dengan kambing dan domba sebagai daging dominan dalam menu.

Wisatawan dapat mencoba Rou Chuan, kebab domba dengan cita rasa khas yang menggugah selera, dan Rou Jia Mou, yang sering disebut sebagai burger Cina. Muslim Quarter adalah destinasi wajib bagi pencinta kuliner yang mencari pengalaman otentik di Xi’an.

9. Manila, Filipina

Manila menawarkan kelegaan dari panasnya cuaca dengan berbagai minuman segar dan manis yang dijual di tepi jalan. Salah satunya adalah Sago’t Gulaman, minuman manis berisi butiran tapioka.

Jajanan populer lainnya adalah Silog, menu sarapan yang terdiri dari nasi goreng, telur, dan daging babi, sering disajikan dengan sambal atau saus tomat. Untuk camilan, Banana Cue, sate pisang goreng dengan lapisan karamel, adalah pilihan yang manis dan menggoda.

Lokasi yang populer untuk mencicipi kekayaan kuliner Manila adalah Quirino Avenue, Recto Avenue, dan Padre Faura Street.

10. Phnom Penh, Kamboja

Phnom Penh, ibukota Kamboja, adalah surga bagi pecinta jajanan pinggir jalan. Kota ini penuh dengan penjual yang menawarkan aneka ragam snack lokal yang lezat sepanjang hari.

Pasar-pasar seperti Central Market, Kandal Market, dan Orussei Market adalah tempat berkumpulnya berbagai penjual makanan yang menawarkan hidangan khas Kamboja.

Berjalan-jalan di pasar-pasar ini memberikan pengalaman kuliner yang tidak hanya memuaskan rasa lapar tetapi juga memberikan wawasan tentang kehidupan lokal.

Menjelajahi kota-kota kuliner di Asia tidak hanya menawarkan kesempatan untuk menikmati berbagai hidangan lezat, tetapi juga untuk merasakan keunikan budaya dan tradisi lokal.

Dari pasar malam yang ramai hingga restoran bintang lima, setiap destinasi kuliner ini memiliki cerita dan rasa yang berbeda. Jadi, siapkan diri Anda untuk petualangan gastronomi yang menakjubkan dan pastikan kota-kota ini ada di daftar liburan Anda berikutnya.