Pelajari syarat dan ketentuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI untuk pemula yang ingin menjadi pengusaha, dan bagaimana cara memanfaatkannya untuk memulai bisnis Anda.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk membantu para pengusaha kecil dan menengah mendapatkan akses pembiayaan dengan bunga rendah.
Bagi pemula yang ingin memulai usaha, memahami syarat dan ketentuan KUR BRI sangat penting untuk memanfaatkan program ini secara optimal.
Dalam artikel ini, kami akan mengulas secara lengkap syarat dan ketentuan KUR BRI, serta bagaimana Anda dapat mengajukan dan memanfaatkan kredit ini untuk memulai dan mengembangkan bisnis Anda.
Syarat dan Ketentuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI
1. KUR Mikro
KUR Mikro dirancang untuk mendukung individu yang memiliki usaha produktif dan layak. Adapun syarat dan ketentuan untuk mendapatkan KUR Mikro adalah sebagai berikut:
- Kelayakan Penerima: Penerima KUR harus perorangan yang menjalankan usaha produktif.
- Durasi Usaha: Usaha harus telah beroperasi secara aktif minimal selama 6 bulan.
- Status Kredit: Penerima tidak boleh memiliki kredit aktif lain dari perbankan, kecuali kredit konsumtif seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dan Kartu Kredit.
- Dokumen yang Diperlukan: Calon penerima KUR Mikro harus menyiapkan dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat izin usaha.
- Plafon Pinjaman: Maksimum pinjaman yang dapat diberikan adalah Rp 50 juta per debitur.
- Jenis Pinjaman: Terdapat dua jenis pinjaman yaitu Kredit Modal Kerja (KMK) dengan jangka waktu maksimal 3 tahun dan Kredit Investasi (KI) dengan jangka waktu maksimal 5 tahun.
- Biaya: KUR Mikro dibebaskan dari biaya administrasi dan provisi.
2. KUR Kecil
KUR Kecil menyasar pengusaha yang memiliki usaha produktif dan layak pada skala yang lebih besar dibandingkan KUR Mikro.
- Kelayakan Usaha: Penerima KUR harus memiliki usaha yang produktif dan layak.
- Durasi Usaha: Usaha harus telah berjalan aktif minimal selama 6 bulan.
- Status Kredit: Sama seperti KUR Mikro, penerima tidak boleh memiliki kredit aktif lain dari perbankan, kecuali untuk kredit konsumtif.
- Izin Usaha: Penerima harus memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin usaha lainnya.
- Plafon Pinjaman: Jumlah pinjaman yang bisa diajukan berkisar antara Rp 50 juta hingga Rp 500 juta.
- Jenis dan Durasi Pinjaman: Kredit Modal Kerja (KMK) ditawarkan dengan tenor hingga 4 tahun, sementara Kredit Investasi (KI) dapat diambil dengan tenor maksimal 5 tahun.
- Agunan: Penetapan agunan mengikuti peraturan dan kebijakan bank.
3. KUR TKI
KUR TKI ditujukan untuk mendukung calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan bekerja di luar negeri.
- Kelayakan Penerima: Penerima adalah perorangan calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan.
- Persyaratan Administrasi: Penerima harus melengkapi KTP, Kartu Keluarga, perjanjian kerja dengan pengguna jasa, dan perjanjian penempatan.
- Dokumen Perjalanan: Calon TKI harus memiliki paspor dan Visa yang valid.
- Plafon Pinjaman: Jumlah pinjaman maksimal adalah Rp 25 juta, atau sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pemerintah.
- Biaya: Bebas biaya administrasi dan provisi.
- Masa Pinjaman: Durasi pinjaman maksimal adalah 3 tahun atau sesuai dengan kontrak kerja.
- Negara Tujuan: Program ini berlaku untuk penempatan di Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Besaran Bunga KUR di Bank BRI untuk Tinjauan Mendetail
Bank BRI menyediakan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan skema bunga yang bervariasi, menyesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Berikut ini adalah rincian lebih lengkap mengenai besaran bunga KUR yang diterapkan oleh BRI, yang terbagi menjadi tiga kategori utama berdasarkan plafon pinjaman:
1. KUR Super Mikro
- Plafon Pinjaman: Hingga Rp 10 juta.
- Suku Bunga: 3% per tahun.
- Karakteristik: Produk ini ditujukan untuk pengusaha mikro yang membutuhkan modal kerja atau investasi dalam skala sangat kecil. Tarif bunga rendah ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan usaha mikro yang masih dalam tahap pengembangan awal.
2. KUR Mikro
- Plafon Pinjaman: Antara Rp 10 juta hingga Rp 100 juta.
- Suku Bunga: Berkisar antara 6% hingga 9% per tahun.
- Karakteristik: Kategori ini menyasar pelaku usaha yang memerlukan dana lebih besar untuk ekspansi atau peningkatan skala usaha. Bunga yang ditawarkan bersifat kompetitif untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis pada tingkat yang lebih lanjut.
3. KUR Kecil
- Plafon Pinjaman: Antara Rp 100 juta hingga Rp 500 juta.
- Suku Bunga: Juga berkisar antara 6% hingga 9% per tahun.
- Karakteristik: Dirancang untuk usaha kecil yang telah berkembang dengan kebutuhan modal yang lebih substansial untuk operasional atau ekspansi. Pinjaman ini lebih kompleks dan seringkali memerlukan analisis kredit yang lebih mendalam.
4. Kebijakan Agunan
Dalam hal agunan, BRI membedakan kebijakan berdasarkan besar plafon pinjaman:
- Tanpa Agunan: Pinjaman dengan plafon sampai dengan Rp 100 juta umumnya tidak membutuhkan agunan. Hal ini memudahkan pengusaha kecil yang belum memiliki aset signifikan untuk dijadikan jaminan.
- Dengan Agunan: Pinjaman yang melebihi Rp 100 juta memerlukan agunan tambahan. Agunan ini disesuaikan dengan kebijakan dan penilaian bank terhadap risiko kredit.
Panduan Lengkap Mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI
Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan salah satu fasilitas kredit yang ditujukan untuk membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Seiring dengan kemajuan teknologi, Bank BRI menyediakan dua metode pengajuan KUR, yaitu secara online dan langsung di kantor cabang. Berikut adalah langkah-langkah detail dan dokumen yang dibutuhkan untuk mengajukan KUR BRI.
1. Mengajukan KUR BRI Secara Online
Proses pengajuan KUR secara online memudahkan calon debitur untuk mengakses layanan tanpa harus mendatangi kantor bank. Ikuti langkah-langkah berikut:
- Akses Situs Resmi: Buka browser di smartphone atau desktop dan kunjungi situs kur.bri.co.id.
- Pendaftaran Akun: Klik pada opsi ‘Ajukan Pinjaman’. Untuk pengguna baru, klik ‘Daftar’ untuk membuat akun baru atau gunakan akun Google untuk registrasi lebih cepat.
- Verifikasi Email: Setelah mendaftar, cek inbox email Anda untuk melakukan verifikasi.
- Login: Setelah verifikasi, login kembali menggunakan email dan kata sandi yang telah didaftar.
- Pengajuan Pinjaman: Pilih ‘Ajukan Pinjaman KUR’. Pastikan membaca semua ketentuan dan syarat yang berlaku. Centang pada kotak ‘Saya adalah nasabah BRI’ dan ‘Setuju dan Ajukan Pinjaman’.
- Mengisi Data Pribadi dan Usaha: Lengkapi informasi pribadi dan detail usaha Anda secara akurat.
- Unggah Dokumen: Siapkan dan unggah dokumen-dokumen seperti identitas diri dan dokumen usaha.
- Detail Pinjaman: Masukkan jumlah pinjaman dan jangka waktu pengembalian (tenor). Gunakan fitur ‘hitung angsuran’ untuk mengetahui rincian pembayaran bulanan.
- Pengajuan: Setelah semua data terisi, klik ‘ajukan pinjaman’.
- Konfirmasi: Anda akan menerima notifikasi apakah pengajuan pinjaman Anda disetujui.
2. Mengajukan KUR BRI di Kantor Cabang
Untuk yang lebih memilih interaksi langsung, Bank BRI juga melayani pengajuan KUR di kantor cabang dengan proses sebagai berikut:
- Dokumen Persyaratan: Siapkan dokumen yang diperlukan seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), NPWP, dan surat izin usaha.
- Kunjungan ke Kantor BRI: Datang ke kantor cabang BRI terdekat.
- Pengajuan: Informasikan ke customer service bahwa Anda ingin mengajukan KUR. Ikuti semua instruksi dan isi formulir yang diberikan oleh petugas.
- Proses Verifikasi dan Persetujuan: Petugas akan memeriksa kelengkapan dan kebenaran dokumen Anda. Anda akan menerima pemberitahuan mengenai status pengajuan Anda setelahnya.
Dengan memahami syarat dan ketentuan KUR BRI, para pemula dapat lebih mudah mengakses pembiayaan yang dibutuhkan untuk memulai dan mengembangkan usaha.
Program KUR BRI menawarkan kesempatan yang sangat baik bagi pengusaha kecil dan menengah untuk mendapatkan modal dengan bunga rendah dan proses yang relatif mudah.
Semoga artikel ini memberikan informasi yang bermanfaat dan membantu Anda dalam merencanakan langkah pertama menuju kesuksesan bisnis. Selamat mencoba dan semoga sukses dalam usaha Anda!