10 Stablecoin dengan Kapitalisasi Pasar Tertinggi dan Stabilitas Terbaik

Temukan informasi lengkap tentang berabagi stablecoin dengan kapitalisasi pasar tertinggi dan stabilitas terbaik yang menawarkan keamanan dalam transaksi kripto.

Stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang dirancang untuk memiliki nilai yang stabil dan tidak berfluktuasi secara signifikan seperti mata uang kripto lainnya.

Dengan mengikat nilai mereka ke aset stabil seperti dolar AS atau emas, stablecoin menawarkan keamanan dan kepercayaan bagi pengguna dalam bertransaksi.

Kita akan membahas 10 stablecoin dengan kapitalisasi pasar tertinggi dan stabilitas terbaik, memberikan gambaran yang jelas tentang pilihan stablecoin teratas di pasar saat ini.

Daftar Stablecoin Terbaik Berdasarkan Kapitalisasi Pasar

Ini menjadikan stablecoin pilihan yang menarik bagi investor yang mencari kestabilan dalam portofolio mereka sambil memanfaatkan kecepatan dan efisiensi transaksi blockchain.

Berikut adalah ulasan lengkap 10 stablecoin teratas berdasarkan kapitalisasi pasar, masing-masing dengan karakteristik uniknya:

1. Tether (USDT)

Tether (USDT)
Foto: Draw Kit Illustrations/Unsplash

Tether, yang beroperasi sejak tahun 2014, merupakan stablecoin dengan kapitalisasi pasar terbesar, yang dipegang ke Dolar AS. Tiap unit USDT bernilai sama dengan satu Dolar AS.

Meskipun USDT pernah mengalami depeg dari Dolar selama krisis kripto Mei 2022, ia berhasil memulihkan posisinya dan tetap populer di kalangan trader yang mencari stabilitas di tengah pasar yang volatil.

Tether menawarkan transaksi yang cepat dengan biaya yang relatif rendah, menjadikannya pilihan favorit dalam trading dan arbitrase di berbagai bursa kripto.

2. USD Coin (USDC)

Sebagai rival utama Tether, USD Coin (USDC) diluncurkan oleh kolaborasi antara Coinbase dan Circle. USDC sepenuhnya didukung oleh dolar AS, dan dana tersebut disimpan dalam bentuk tunai serta surat berharga yang aman.

Kapitalisasi pasarnya mencapai sekitar $72,5 miliar, membuatnya sebagai stablecoin kedua terbesar. USDC terkenal dengan transparansinya dalam audit dan kepatuhannya terhadap regulasi Amerika, menawarkan rasa aman bagi pengguna yang mengutamakan keandalan dan kepatuhan.

3. Binance USD (BUSD)

Binance USD (BUSD) merupakan stablecoin yang dirancang oleh Binance, platform perdagangan kripto dengan volume terbesar di dunia.

Stablecoin ini diciptakan sebagai bagian dari kerjasama antara Binance dan Paxos, yang bertindak sebagai penerbit dan penjamin kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

BUSD diikat nilainya pada dolar Amerika Serikat (USD), dengan tujuan untuk menyediakan mata uang digital yang stabil dan dapat diandalkan bagi para pengguna.

Setiap BUSD yang beredar dijamin dengan dolar AS yang disimpan dalam rekening yang diawasi oleh pihak ketiga, memastikan transparansi dan keamanan aset bagi para pemegangnya.

4. True USD (TUSD)

True USD (TUSD), dikelola oleh TrustToken, adalah stablecoin yang menawarkan kestabilan dan transparansi tinggi. Setiap TUSD dijamin sepenuhnya oleh dolar Amerika yang disimpan di rekening bank yang terpisah di bawah pengawasan entitas yang terpercaya.

Sejak diluncurkan, TUSD telah mempertahankan nilai tukarnya dengan USD secara konsisten pada rasio 1:1, menjadikannya instrumen yang dapat diandalkan untuk hedging, perdagangan, dan penyimpanan nilai.

Sebagai bagian dari komitmennya terhadap transparansi, TrustToken menyediakan jaminan audit secara rutin yang dilakukan oleh pihak ketiga, yang memverifikasi korespondensi antara jumlah TUSD yang beredar dengan dolar AS yang dipegang.

5. Dai (DAI)

Dai (DAI)
Foto: Garloon/Envato Elements

Dai (DAI) merupakan inovasi dari MakerDAO dan menonjol sebagai stablecoin yang sepenuhnya terdesentralisasi.

Berbeda dari stablecoin yang umumnya diikat secara langsung ke aset fiat seperti USD, DAI diikat nilainya pada USD melalui mekanisme smart contract yang canggih dan sistem penjaminan aset kripto lainnya yang berbasis Ethereum.

Ini berarti DAI tidak hanya mengandalkan dolar fisik sebagai jaminan, melainkan juga menggunakan aset kripto lain yang disimpan dan dikelola dalam ekosistem Ethereum.

Keunikan DAI terletak pada mekanisme stabilisasi otomatis yang mengatur pasokan berdasarkan perubahan harga di pasar, sehingga memungkinkan stabilitas nilai tanpa intervensi langsung dari pihak manapun.

6. Magic Internet Money (MIM)

Magic Internet Money (MIM) merupakan stablecoin yang baru muncul di dunia kripto, dengan nilai yang selalu setara dengan satu dolar AS.

MIM telah berhasil mencapai dan mempertahankan paritas ini sejak peluncurannya, yang menunjukkan keefektifan mekanisme pengendalian harga yang digunakan.

Sebagai mata uang yang terikat erat dengan nilai dolar AS, MIM menawarkan stabilitas dan keandalan yang diinginkan oleh banyak pengguna dalam dunia kripto yang sering kali sangat fluktuatif.

Pertumbuhan MIM yang signifikan dalam waktu singkat menunjukkan potensinya sebagai alat transaksi dan penyimpan nilai yang aman.

Kepopulerannya di kalangan investor dan pengguna menggambarkan kepercayaan yang berkembang terhadap model stablecoin yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan pasar kripto yang dinamis.

7. Reserve Rights (RSV)

Reserve Rights (RSV) adalah stablecoin yang telah mempertahankan nilai stabil sekitar satu dolar AS sejak akhir 2021. RSV berbeda dengan banyak stablecoin lainnya karena tidak hanya dijamin oleh dolar AS, tetapi juga oleh sekeranjang aset yang beragam.

Aset ini mencakup mata uang fiat lain serta berbagai token kripto, yang kesemuanya berkontribusi pada stabilitas nilai RSV.

Mekanisme yang digunakan RSV memungkinkan penyesuaian dinamis terhadap jaminan yang digunakan, untuk mengoptimalkan kestabilan dan mengurangi risiko volatilitas.

8. Neutrino USD (USDN)

Neutrino USD (USDN) merupakan contoh dari inovasi dalam dunia stablecoin, di mana kestabilannya tidak dijamin oleh aset fisik tetapi oleh algoritma yang canggih.

Sebagai stablecoin algoritmik, USDN memanfaatkan teknologi blockchain untuk mengatur pasokan dan mempertahankan peg terhadap dolar AS secara otomatis.

Meskipun mengalami beberapa penurunan nilai pada musim gugur 2022, USDN terus diperdagangkan secara aktif, menandakan kepercayaan yang tetap dari sebagian penggunanya.

9. Decentralized USD (USDD)

Decentralized USD (USDD) adalah stablecoin yang mengambil pendekatan terdesentralisasi dalam menjaga stabilitasnya. Berbeda dari stablecoin yang secara langsung didukung oleh uang fiat, USDD dijamin dengan berbagai aset kripto.

Dengan berada di antara 50 kripto teratas berdasarkan kapitalisasi pasar, USDD telah membuktikan dirinya sebagai instrumen yang stabil dan dapat diandalkan di dalam ekosistem kripto yang luas.

10. Pax Gold (PAXG)

Pax Gold (PAXG) adalah stablecoin yang membawa konsep unik dengan menawarkan stabilitas yang didukung langsung oleh emas. Setiap token PAXG ditunjang oleh satu ons emas London Good Delivery yang tersimpan di brankas yang aman.

Sejak diluncurkan, PAXG telah mendapatkan pengakuan cepat dan menempatkan dirinya sebagai salah satu stablecoin berbasis komoditas terkemuka, mencapai kapitalisasi pasar yang besar dalam waktu hanya dua tahun.

Stablecoin telah menjadi komponen penting dalam ekosistem kripto, menyediakan alternatif yang stabil bagi investor dan pengguna yang mencari keamanan dalam transaksinya.

Dari Tether hingga Binance USD, setiap stablecoin memiliki keunggulan dan karakteristik yang unik. Dengan memahami stablecoin dengan kapitalisasi pasar tertinggi dan stabilitas terbaik, Anda dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dalam dunia kripto.